Desember 08, 2016

[Buku/Komik] Mystery of Russian Tea by Alice Arisugawa

Judul: Mystery of Russian Tea
Penulis: Alice Arisugawa
Ilustrasi: Ellie Mamahara
Alih bahasa: Idha Ferdani Scorvita
Penyunting: Risma Megawati, nanda
Artistik: Pugpigpow
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Terbit: Oktober 2014
ISBN: 9786022667575
Harga: Rp25.000 

Tantangan membaca komik terletak pada konsentrasi memahami cerita yang ditulis dalam balon dialog dengan memperhatikan gambar komiknya. Terkadang, pembaca hanya akan fokus pada cerita dan mengabaikan gambar, atau sebaliknya. Sehingga sensasi membaca komik tidak sedasyat ketika membaca novel.

Mystery of Rusian Tea merupakan judul besar komik karya Alice Arisugawa yang diilustrasikan oleh Ellie Mamahara. Komik ini terbagi kembali menjadi 3 subjudul; Mystery of Russian Tea, Encryption of Zoo, dan Waterfall of Flesh Eating.

Pada komik ini kamu akan dikenalkan pada 2 tokoh sentral. Hideo Himura adalah asisten profesor Fakultas Ilmu Sosial di Universitas Eito untuk spsialisasi Ilmu Sosiologi Kriminal. Sedangkan Arisu Arisugawa yang seorang penulis kisah misteri menjadi asisten Himura.


Mystery of Russian Tea

Himura dan Arisugawa datang ke Kobe untuk membantu penyelidikan kasus pembunuhan yang korbannya seorang pengarang lagu bernama Jouji Okumura (35 tahun). Okumura meninggal setelah meminum teh rusia yang mengandung potasium sianida. Kejadiannya ketika Okumura mengadakan pesta tahun baru bersama orang yang dikenalnya; Jouji Masumi (Adik Okumura), Yuuya Kaneki (ilustrator), Masuo Sakurai (Computer Programmer), Shouko Naitou (Desainer Interior), dan Sanae Enjou (Model).

Kelima orang tersangka memiliki motif dan alibi yang kuat. Detektif sudah menyusuri sekitar rumah untuk mencari benda tempat menyimpan racun sebelum dimasukan ke cangkir, namun hasilnya nihil. Dari reka ulang tersangka tidak ditemukan adegan yang mengarah pada pencampuran racun di teh.  Lalu, bagaimana racun itu bisa ada di cangkir teh Okumura?

Membaca bagian pertama komik ini mengingatkan saya pada kasus yang heboh kemarin; pembunuhan Mirna dengan sianida yang menyeret Jesica sebagai tersangka. Selain mendapatkan jawaban misteri sianida di dalam teh, ada fakta bahayanya sianida walau pun dalam jumlah yang sedikit. Pada kasus Okumura ini terdeteksi jumlah sianida sekitar 0,2 gram.


Encryption of Zoo

Cerita kedua ini terbilang susah dipahami. Himura dan Arisugawa mendatangi kebun binatang di tengah kota Osaka karena ada dugaan pembunuhan terhadap petugas pemeliharaan bernama Zenji Oota (29 tahun). Jasadnya dalam kondisi tertelungkup dengan tangan kanan yang memegang selembar kertas bertuliskan nama-nama binatang.

Ada 5 tersangka yang disebut berdasarkan keberadaan mereka ketika kejadian. Mereka adalah Animal Okada (ahli meniru), Ikuo Nakaito (petugas pemeliharaan), Azusa Shiratori (petugas pemeliharaan), Reiji Inui (petugas pemeliharaan), dan Torazou Ogata (dokter hewan).

Kesulitan memahami cerita di sini terletak pada petunjuk berupa kertas bertuliskan nama-nama hewan yang ditulis dengan huruf kanji dan katakana. Dan nama-nama tadi ada hubungannya dengan perhentian kereta. Setelah berpikir keras, akhirnya nama perhentian kereta ekspress menunjuk ke nama pelakunya.

Yang membingungkan adalah motif pembunuhan yang tidak jelas, menurut saya. Hanya disinggung soal perbaikan keuangan korban setelah ia mengucapkan keadaanya dengan kalimat ‘Sumber penghasilan bagus ada di dekatku’.

Jadi, siapa pelaku pembunuhan sebenarnya?


Waterfall of Flesh Eating
Air terjun itu seolah menghitung kegelisahan manusia. Membunyikan suara gemuruh dengan perasaan ngeri yang tak putus-putus. Lembah sungai dengan pusaran arusnya yang keruh, membuat yang melihatnya serasa tercekik.

Telah ditemukan mayat Gorou Katase (71 tahun) yang diduga terjatuh dari tebing curam. Si penemu adalah Izuhara. Ada petunjuk berupa jejak sepatu di salju dan tulisan kanji ‘Yama’ pada ujung mantel yang dipakai Katase.

Tersangkanya ada Yuuta Shimamoto (kameramen), Noriyuki Yokomi (penata cahaya), Fumikazu Yamane (sutradara), Haruna Endou (Aktris), Haruo Izuhara (penata suara), Kyousuke Mineno (Aktor), dan Satoko Kishioka (makeup artis). Mereka adalah rombongan film Cassandra Plan.

Pembunuhan ini memiliki hubungan dengan kematian artis musim panas tahun lalu bernama Yoshimi Kasai. Kejutan berupa candaan yang harapannya menyenangkan menjadi kecelakaan. Saksi mata diancam. Dan ketika saksi mata bercerita, giliran yang lain yang mengancam. Satu-satunya jalan adalah menghabisi semua saksi yang tahu cerita yang asli.

*******
Ada kesamaan antara ketiga cerita. Salas satunya adalah adegan mengumpulkan tersangka di satu ruangan. Sehingga kita akan bisa menduga dahulu, siapa pelaku yang sebenarnya.  Ini menariknya membaca komik atau buku misteri. Kita diajak untuk menebak cerita aslinya berdasar petunjuk yang sedikit.

Selain kasus yang menarik, kita disuguhkan juga proses menyelidiki kasus. Penyelidik akan mengumpulkan data dan menyusunnya sebelum berhipotesis. Sehingga tidak heran salah satu tugasnya adalah mengintrogasi tersangka sedetil mungkin.

Untuk tokoh utamanya; Hideo Himura dan Arisu Arisugawa, memiliki karakter yang hidup. Keduanya masih suka melemparkan candaan. Pembedanya adalah jika Arisugawa cenderung kelihatan sangat biasa saja dan konyol, sedangkan Himura terkesan cerdas dan bermulut tajam.


Jadi, apa komik misteri favoritmu?

Desember 06, 2016

[Buku] The Never Girls - Secubit Keajaiban by Kiki Thorpe

Judul asli: The Never Girls – A Pinch Of Magic
Judul terjemahan: The Never Girls – Secubit Keajaiban
Penulis: Kiki Thorpe
Ilustrasi: Jana Christy
Alih bahasa: Debbie Daisy Natalia
Editor: Yuniar Budiarti
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Terbit: November 2016
Tebal buku: 128 halaman
ISBN: 9786020335865
Harga: Rp37.000 

Apa yang kamu pikirkan ketika mendengar kata peri? Jawabannya pasti sekitar berukuran kecil, punya sayap, dan bisa melakukan hal ajaib. Jawaban tadi benar. Hanya saja di buku The Never Girls – Secubit Keajaiban tidak akan ditemukan hal ajaib yang biasa peri-peri lakukan.

The Never Girls – Secubit keajaiban adalah buku ketujuh seri The Never Girls. Pada awal buku, pembaca akan diberikan peta Pulau Never Land dan akan diberi tahu  bagaimana caranya agar bisa ke sana. Karena buku ketujuh ini jadi buku pertama yang saya baca, saya tidak tahu bagaimana perkenalan awal keempat tokoh di seri ini hingga mereka bisa memasuki Pulau Never Land. Ini  jadi PR supaya saya segera mengkoleksi serinya.


The Never Girls – Secubit Keajaiban menceritakan empat anak perempuan; Mia Vasquez, Kate McCrady (teman Mia), Lainey (teman Mia), dan Gabby Vasquez (adik Mia), yang menemukan selebaran yang memuat informasi Pesta Musim Panas Blok. Pesta ini merupakan acara penggalangan dana untuk keluarga Davis yang belum lama rumahnya kebakaran. Dari banyak kegiatan yang diadakan, Kate memilih ikut permainan, Lainey ikut jadi relawan untuk pet spa, Gabby ikut jaga di stand lukisan wajah, dan karena bingung memilih akhirnya Mia memutuskan ikut bazar kue.

Oya, keempat anak perempuan tadi tidak disinggung umurnya berapa. Mungkin pernah disinggung di buku sebelumnya?

Masalah muncul karena Mia tidak pandai membuat kue. Ditambah pertemuan mereka dengan si kembar Taylor; Tina Taylor dan Tara Taylor, memunculkan persaingan siapa yang paling bisa membuat kue yang enak dan bakal laku terjual. Mia bingung memikirkan cara agar bisa membuat kue yang enak.

Sementara di Pixie Hollow terjadi masalah, rumah peri Lily – peri bakat berkebun - tertimpa ikan yang dibawa Elang. Saat kejadian, peri Dulcie – peri bakat membuat kue – sedang meminta beberapa bunga Pansy. Atas kejadian itu peri Dulcie merasa tidak enak hati pada peri Lily.

Kamu pasti tahu kemana Mia minta tolong. Apakah peri Dulcie di Pulau Never Land akan memberikan keajaiban untuk membantu Mia membuat kue yang enak?

Di buku ini kita akan mengetahui beberapa peri yang tinggal di pulau Never Land. Saya kira peri itu memiliki kesamaan antara yang satu dengan yang lainnya, bisa membuat keajaiban. Di Pulau Never Land terdapat banyak jenis peri sesuai bakatnya. Ada peri bakat mencukur, peri bakat membuat kue, peri bakat bersih-bersih, peri bakat berkebun, peri bakat memasak, peri bakat hewan, dan peri bakat tukang kayu. Mungkin masih banyak peri dengan bakat lainnya lagi yang tidak disebutkan pada cerita buku ini. Dan tentu saja di buku ini juga akan ketemu dengan si Tinker Bell (p. 36).

Keajaiban yang saya tunggu ternyata tidak dimunculkan. Mia memang tidak ingin dibantu secara ajaib oleh peri. Ia menginginkan persaingan yang adil.


“Aku ingin bantuanmu. Tapi aku juga ingin menang dengan adil dan jujur. Aku yang harus mengerjakannya.” (p. 59)
Dengan niat ini, Mia harus mengalami kegagalan dulu. Pada bagian ini, pembaca diingatkan bahwa tidak ada kesuksesan dan keberhasilan yang bisa didapat secara cepat dan mudah. Selain itu, kesuksesan harus dicapai dengan melakukan dan melewati proses. Makanya, peri Dulcie dalam kisah ini tidak memberikan keajaiban yang mudah untuk memenangkan Mia dalam persaingan dengan si kembar Taylor. Saat kerja keras yang ia lakukan terbayar dengan banyak yang menyukai kue peri, persaingan yang Mia lakukan dengan si kembar Taylor dianggap bukan hal penting. Mia paham prioritas apa yang sebenarnya harus didahulukan.

“Lupakan saja soal itu. Yang penting kita menggalang dana untuk keluarga Davis.” (p. 106)
Selain mengingatkan pentingnya kerja keras dan tidak mudah putus asa saat gagal, kalau diperhatikan seksama, di buku ini juga diajarkan pentingnya untuk mengucapkan terima kasih dan meminta maaf.

Ada dua bagian cerita yang menunjukkan pentingnya mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain. Pertama, ketika Mia meminta tolong kepada Gabby untuk membantunya melakukan trik ‘Kalau mereka tak bisa ke ruang makan, ruang makanlah yang akan mendatangi mereka’ (p. 105). Kedua, ketika pertolongan peri Dulcie sangat membantu Mia membuat kue yang enak, ia tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih dengan memberikan kue yang ia persiapkan khusus untuk dinikmati peri Dulcie (p. 114).

Lalu, pentingnya minta maaf digambarkan ketika peri Dulcie memotong bunga Pansy yang ada di kebun milik Mrs. Peavy dan Mia dengan gagah berani meminta maaf pada Mrs. Peavy meski pun tanggapan yang punya kebun tidak begitu ramah. Sebelumnya ada kegamangan untuk meminta maaf namun kebaikan hati membuat Mia melakukannya.

Sebenarnya membaca buku ini seperti mengembalikan kesenangan masa kecil yang dipenuhi khayalan. Selain sosok peri, rumah berupa jamur juga mengingatkan pada film-film kartun masa kecil. Ditambah ilustrasi bagus dan sederhana yang menonjolkan kelembutan cerita membuat buku ini tambah terasa hangat dibaca.

Selain pesan moral yang tulus disampaikan penulis, keunggulan membaca buku ini juga membiarkan pembacanya menjadi sosok yang polos. Tidak ada pengharapan apa-apa pada saat akan membaca buku ini, namun akan ditemukan banyak kehangatan di dalamnya.

Buku ini sangat saya rekomendasikan untuk kamu yang butuh suasana tenang, sederhana, namun hangat dalam kegiatan membaca buku. Dan saya akui, satu kesalahan saya, saya membaca buku ketujuh. Seharusnya dimulai secara berurutan. Semoga saya bisa berjodoh dengan judul lainnya; Dalam Sekejap, JalurPenghubung, Dandelion Pembawa Harapan, Dari Kabut, Tingkah Si Gadis Bunga, dan Hutan Ajaib.

 

Desember 01, 2016

Rekapan Buku November 2016


Alhamdulillah, bulan November 2016 sudah dilewati dengan baik. Tidak terasa saat ini sudah menginjak bulan terakhir di tahun 2016, bulan Desember. Waktu terkadang berlalu tidak terasa akibat dari begitu menikmatinya momen-momen yang terjadi setiap hari. Satu tahun akan segera berakhir, semoga saja selama setahun ini kita sudah mengisi dengan banyak prestasi, pencapaian, kesuksesan, kebaikan dan tentu saja banyak belajar dengan membaca buku. Karena sebaik-baik waktu adalah yang digunakan dengan belajar menuju kebaikan.

Inilah buku-buku yang saya baca selama bulan November 2016:



Holy Mother - Akiyoshi Rikako
Ada kebingungan mengenai ekspektasi dan kenyataan setelah baca buku ini. Saya terpengaruh blogger lain untuk beli dan langsung baca. Untuk urusan misteri memang faktanya cukup apik disajikan. Tapi, jika bicara soal kesan, saya justru tidak menemukannya karena adegan pembunuhannya tidak berdarah-darah dan bikin muak.
Seriously, I'm In Love - Armadi S. Pambudi
Untuk novel ini saya gemas dengan teknik penulisan yang dibuat seperti curhat seseorang. Padahal untuk premis cerita sangat menarik. Sehingga rasa yang harusnya meresap menjadi terganggu.
Deep Down Inside - Pia Devina
Pia Devina mengemas kisah patah hati menjadi cerita yang tidak penuh adegan meratapi, tetapi menjadi kisah yang menginpirasi untuk melewati babak patah hati dengan ketegaran. Pokoknya menyenangkan sekali membaca kisah membangkitkan semangat dari keterpurukan.

Alang - Desi Puspitasari
Melalui tokoh Alang, April, dan Arif, kita akan disuguhkan cara-cara memandang cita-cita. Ada yang terus berjuang hingga akhir, ada yang akhirnya menyerah oleh keadaan, dan ada juga yang tidak memulai mimpi karena sadar dengan keterbatasan. Jadi, kamu tipe orang yang bagaimana?
Tentang Kamu - Tere Liye
Novel dari pengarang hebat yang menampilkan perjalanan Zaman menelusuri sosok Sri Ningsih, perempuan yang mempunyai banyak tanda tanya sebab kehidupannya yang penuh dengan kejutan dan pengalaman. Dari hasil pengamatan kehidupan Sri Ningsih, Zaman pun menyelesaikan masalah yang mendera keluarganya.
Love You Till I Die - Teresa Bertha
Novel ini didukung dengan banyak hal seru. Salah satunya mengangkat cerita ala mafia. Ditamah, penulis juga menyelipkan adegan dewasa yang lumayan bikin kipas-kipas. 
Heartwarming Chocolate - Prisca Primasari
Salah satu series Yummylit yang saya pilih karena nama penulisnya meyakinkan. Cerita yang lebih banyak menyajikan tema keluarga dan dibumbui perjuangan menciptakan minuman cokelat yang enak. Namun, bagi saya cerita ini terlalu manis.

Inilah buku-buku tambahan koleksi saya selama bulan November 2016:


Tentang Kamu - Tere Liye (persembahan penerbit untuk host giveaway)
Alang - Desi Puspitasari (persembahan penerbit)
Sang Juara - Al Kadri Johan (persembahan penerbit)
Holy Mother - Akiyoshi Rikako (beli)
Seriously, I'm In Love - Armadi S. Pambudi (beli)
People Like Us - Yosephine Monica (persembahan @fiksimetropop)
Love You Till I Die - Teresa Bertha (persembahan @fiksimetropop)
Deep Down Inside - Pia Devina (persembahan @fiksimetropop)
Kedai Bianglala - Anggun Prameswari (persembahan @fiksimetropop)
Lolita - Vladimir Nabokov (persembahan @fiksimetropop)
Only Everything - Kieran Scott (persembahan @fiksimetropop)
Mycroft Holmes - Kareem Abdul Jabbar & Anna Waterhouse (beli)
Heartwarming Chocolate - Prisca Primasari (hadiah kuis)
Gadis Penenun Mimpi & Pria yang Melipat Kertas Terbang - Gina Gabrielle


Demikian informasi mengenai saya dan buku selama bulan November 2016. Menginjak bulan Desember, saya masih berharap bisa mendapatkan buku-buku seru dan bagus, serta bisa mengadakan giveaway untuk menyebarkan rasa bahagia.

Jadi, buku apa saja yang sudah kamu baca dan kamu tambahkan di koleksi selama bulan November 2016?

November 24, 2016

[Buku] Heartwarming Chocolate by Prisca Primasari

Buku: Heartwarming Chocolate
Penulis: Prisca Primasari
Penyunting: Dila Maretihaqsari
Perancang & ilutrasi sampul: Nocturvis
Pemeriksa aksara: Mia Fitri Kusuma
Penata aksara: Nuruzzaman
Penerbit: Penerbit Bentang
Cetakan: Pertama, September 2016
Tebal buku: iv + 228 halaman
ISBN: 9786022911395
Harga: Rp49.000 (sebelum diskon, via bentangpustaka.com)





Saya ucapkan terima kasih atas hadiah istimewa dari Penerbit Bentang Pustaka untuk kuis #Yummylit. Novel Heartwarming Chocolate karya Prisca Primasari ini sudah diidamkan sejak ia wara-wiri di timeline twitter. Curhat sedikit, saya sampai beli di salah satu toko buku online tapi stok pada saat itu sedang kosong. Sedikit kecewa. Dan ternyata obatnya adalah saya menang di kuis #Yummylit ini.

Serial terbaru dari buku yang diterbitkan Penerbit Bentang Pustaka mengusung tema makanan atau minuman manis. Sesuai judul buku ini, cokelat menjadi pilihan bahan manis yang dipilih Prisca sebagai pecinta cokelat. Tema lain di novel ini adalah tema percintaan dan tema keluarga.

Heartwarming Chocolate mengisahkan perempuan berusia 25 tahun bernama Viola, yang bertemu dengan Auden berumur 22 tahun, di kedai Marzipan. Saat kedai Marzipan ditutup selamanya, mereka berdua merasa sedih. Setelah mendatangi Ibu Elisa, si pemilik kedai, keduanya justru ditantang untuk membuat minuman cokelat seenak yang di Marzipan.

Ternyata... novel ini bukan sekadar cerita soal membuat minuman cokelat hingga rasanya sama dengan yang di Marzipan. Minuman cokelat hanya objek cerita saja. Berkat minuman cokelat, kisah cinta Viola dan Auden yang malu-malu lahir. Berkat minuman cokelat juga, hubungan Auden dengan adiknya, Reagan, menjadi baik.

Saya mendapat kesan di novel ini, penulis mengungkap lebih banyak konflik keluarga. Selain hubungan buruk Auden dengan adiknya yang dimulai sejak orang tua mereka meninggal akibat kecelakaan, ditemukan konflik keluarga lain yaitu hubungan Viola dengan kedua orang tuanya yang sudah cerai dan terpisah jauh. Saya sendiri lebih suka konflik kedua. Lalu, bab ‘Journey’ menjadi bab mengharukan dibandingkan bab lain.

Karena buku ini membahas cokelat, ada beberapa nama atau istilah cokelat yang ditemukan seperti; Unsweetened Chocolate, Cokelat Rokkatei, Cokelat Callebaut, Cokelat Dark Caotina, Nutella, dan ada beberapa lagi. Kurangnya, penulis tidak menggambarkan secara rinci istilah atau nama cokelat tersebut sehingga saya sendiri tidak bisa membedakan jenis cokelat-cokelat yang disebut. Dan satu lagi, penulis terlalu menggali menu rasa manis tanpa diselingi menu asin atau gurih atau pedas, sehingga saya kenyang memikirkan menu manis dan berasa tidak mau makan manis dulu.

Jadi, keluarga itu sangat berharga. Orang paling dekat, ya keluarga. Tidak baik menyimpan masalah di keluarga. Apalagi sampai menjauhkan anggota keluarga. Jujur merupakan nilai yang harus ada dalam keluarga agar masalah lebih cepat diatasi dan tidak berlarut-larut.


Rating dari saya: 3/5

November 23, 2016

[Buku] Love You Till I Die by Teresa Bertha

Judul: Love You Till I Die
Penulis: Teresa Bertha
Cover: Dadan Erlangga
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Terbit: Maret 2014
Tebal buku: 376 halaman
ISBN: 9786020302768
Harga: Rp68.000 

Sebelumnya saya mau mengucapkan terima kasih kepada Bang Ijul (@fiksimetropop) untuk kiriman beberapa bacaan menarik. Termasuk buku Love You Till I Die karya Teresa Bertha.

Kita akan mendapatkan cerita bergenre teenlit pada enam bab pertama. Lumayan menipu, mengingat label novel ini adalah Amore. Bab selanjutnya baru terasa khas Amore-nya. Love You Till I Die ini mengisahkan perjalanan hidup gadis bernama Adrienne dengan liku-liku di antara keluarga, persahabatan dan percintaan.

Adrienne akan naik ke kelas 3 SMA dan mamanya memutuskan untuk pindah ke Makasar karena pekerjaan. Adrienne menolak pindah dari Bandung. Keputusan akhirnya adalah menitipkan Adrienne di keluarga yang mengontrak rumah milik mama Adrienne. Di rumah itu tinggal juga pemuda bernama Hector. Sejak Adrienne tinggal di rumah itu, ia tidak akur dengan Hector.

Ketika Adrienne lulus kuliah, mamanya sudah mendaftarkan Adrienne di jurusan TI di Manado. Adrienne yang merasa hidupnya disetir oleh sang mama, menghubungi papanya. Dan ia pun kabur dari mamanya menuju papanya. Hidup bersama papanya mengenalkan Adrienne pada pemuda bernama Stanley. Stanley ini sosok yang lebih baik dibandingkan dengan Hector.

Love You Till I Die punya kekayaan cerita. Cerita keluarga bisa ditemukan pada hubungan Adrienne dengan mama dan papanya yang sudah bercerai. Si mama yang terlihat mengatur hidup Adrienne punya niat mulia walau pun di mata Adrienne sebagai anak hal itu menyebalkan. Buktinya ketika Adrienne kabur, si mama depresi berat dan hampir gila. Si papa yang meninggalkan Adrienne sejak kecil, menebus kasih sayangnya dengan menyekolahkan ke jurusan musik dan memberikan pengamanan putrinya dengan penjagaan kelompok B-TOP, salah satu bodyguard-nya bernama Stanley.

Cerita persahabatan tergambar antara Adrienne dengan Gracia dan Avisa. Sebagai sahabat, Adrienne sempat mengalah soal perasaanya kepada Hector lantaran Hector sudah memilih Avisa. Dan juga ketika Adrienne kabur, kedua sahabatnya itu panik dan khawatir. Saat Adrienne datang lagi, kedua sahabatnya sempat marah namun dengan mudah memaafkan. Mereka sadar persahabatan seharusnya tidak dirusak oleh hal sepele.

Sedangkan cerita percintaan ditemukan pada hubungan Adrienne dengan Hector dan Stanley. Hubungan Adrienne dan Hector muncul karena mereka tinggal satu atap. Sikap kasar Hector pada Adrienne punya alasan. Dan pertengkaran mereka menjadi kenangan ketika keduanya sudah tidak bertemu. Lalu, hubungan Adrienne dan Stanley terjalin karena kebersamaan tiga tahun sewaktu mereka tinggal di Queensland. Sebagai hubungan anak bos dengan pengawal, Adrienne dan Stanley sempat main petak umpet dari orang terdekat. Bagi saya, kisah cintanya cukup menyenangkan diikuti.

Sebagai kekayaan lainnya, dunia mafia, khususnya bisnis narkoba, cukup diceritakan dengan baik. Selain banyak disinggung tentang perdagangan narkoba ala mafia ini, kita akan mendapatkan sisi lain dari sosok para mafia yang sebenarnya tetap manusia biasa. Brian, bos besar sekaligus papa Adrienne, meskipun menjalankan bisnis ilegal, ia tetap pria yang bertanggung jawab kepada keluarga dan anak buahnya yang sudah dianggap keluarga. Memang di sini kita juga akan menemukan tindakan kekerasan khas preman yang cukup mendukung cerita. Tapi, adegan itu memang harus ada untuk meyakinkan tema mafia kepada pembaca.

Novel ini juga mengandung adegan dewasa (di belakang kover ada tulisan ‘Novel Dewasa’).. Adegan ciuman, pelukan, dan hampir sex, terselip. Cukup bikin gerah dan bikin kesel. Sebab, adegan awalnya lumayan panas dan menggairahkan seperti novel-novel vulgar namun tidak jadi berlanjut, ada saja halangannya. Meski begitu, saya merasa adegan dewasa ini sangat mendukung cerita.

Kekurangan novel ini justru pada profesi Adrienne yang suka main biola tapi tidak didukung judul musik yang dimainkan. Minim sekali informasi musik dan biola. Sehingga bakat Adrienne tadi hanya sebatas tempelan semata.

Biar begitu, Love You Till I Die terbilang novel yang lengkap dan di dalamnya ada kisah yang tidak sesederhana resensi ini. Jadi saya sangat merekomendasikan untuk kalian yang menyukai cerita dewasa dengan kekayaan nilai moral.


Rating dari saya: 4/5

November 21, 2016

[Giveaway] Tentang Kamu by Tere Liye


Halo! 

Ada yang sudah tidak sabar untuk membaca buku Tere Liye yang terbaru? Baiklah, pada kesempatan ini saya bekerja sama dengan Penerbit Republika, mengadakan giveaway sebagai bentuk syukuran telah diterbitkannya novel baru Tentang Kamu karya Tere Liye.

Tapi boleh dong kalau saya ingin kamu untuk mengintip sejenak resensi [Buku] Tentang Kamu by Tere Liye (klik saja tulisannya). Share saja pendapat kalian mengenai buku ini walaupun belum baca. Lebih bagus kalau yang sudah baca bisa diskusi soal poin-poin keren pada bukunya.

Untuk ikut giveaway ini, silakan perhatikan syarat berikut ini:

  • Punya alamat kirim di Indonesia
  • Follow akun twitter @adindilla dan akun twitter @bukurepublika. Lalu share di twitter dengan hashtag #GATentangKamu
  • Follow blog saya via GFC
  • Tulis di kolom komentar format ini: akun twitter kamu, link share, alamat blog kamu (jika ada, saya mau berkunjung juga!)
  • Giveaway berlangsung periode 21 - 24 November 2016, pengumuman pemenang tanggal 25 November 2016. Doakan tidak ada halangan ya!

Oh iya, ada 2 novel "Tentang Kamu" yang akan dibagikan dan dikirimkan oleh saya.

Itu saja syaratnya, semoga tidak membuat susah kamu. Dan saya tunggu keikutsertaannya.


**[ Update ]**

Alhamdulillah, giveaway #GATentangKamu berjalan dengan sangat lancar. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Penerbit Republika yang sudah memberikan kesempatan untuk menjadi host giveaway kali ini. Saya juga berterima kasih kepada 76 peserta yang sudah ikut serta dalam giveaway yang berhadiah 2 buku Tentang Kamu karya Tere Liye

Ada rasa sedih karena hanya 2 buku yang tersedia yang bisa dibagikan. Jumlah peserta segitu, menurut saya sudah sangat banyak dan itu menunjukkan antusias membaca buku Tentang Kamu sudah tinggi. Baiklah, tidak berlama-lama lagi, saya akan segera umumkan pemenangnya.





Jreng!



Jreng!



Jreng!


Selamat kepada:


Selamat, kalian masing-masing mendapatkan 1 eks novel Tentang Kamu karya Tere Liye persembahan Penerbit Republika. 

Silakan kamu kirimkan data diri berupa: Nama - Alamat - No. Telepon, via DM di twitter atau melalui email ke hapudincreative(at)gmail(dot)com. Ditunggu segera ya!

Untuk yang belum beruntung, jangan berkecil hati. Akan ada giveaway berikutnya di bulan Desember 2016. Tetap semangat ya!